DARI REDAKSI
LOWONGAN KERJASAMA : SALIRA TV SEDANG MEMBUKA LOWONGAN REPORTER LIVE UNTUK MELIPUT PERISTIWA VIRAL SECARA HAMPIR LANGSUNG. KESEMPATAN INI TERBUKA UNTUK SIAPA SAJA DI SETIAP KAB/KOTA DI SELURUH INDONESIA YANG BERSEMANGAT DI DUNIA JURNALISTIK. INFO LENGKAP & PENDAFTARAN DI WHATSAPP: 0838-9640-3437 ATAU EMAIL: [email protected]

Seorang Pemuda Ditemukan Meninggal Dunia di Petakan Sawah, Polres Tasikmalaya Kota Lakukan Olah TKP

SALIRA TV ADALAH PORTAL BERITA TERBAIK YANG MENYAJIKAN UPDATE BERITA INDONESIA TERKINI, MENYUGUHKAN BERITA VIRAL HARI INI DI MEDIA SOSIAL SECARA AKTUAL DAN TERPERCAYA.

SALIRA TV KOTA TASIKMALAYA – Taskot—-Penemuan mayat dalam kondisi tertelungkup di petakan sawah gegerkan warga di Kampung Pabrik Rt 03 Rw 02 Kelurahan Kotabaru Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya, Senin (30/01/23)

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan melalui Kapolsek Cibeureum AKP Yusuf Setyanto membenarkan bahwa adanya penemuan mayat dan pihaknya mendatangi TKP.

“Benar, tadi sekitar jam 11.15 wib ada warga yang melaporkan penemuan mayat di petakan sawah,” ungkapnya

Ia menjelaskan, saat di TKP diketahui korban seorang pemuda bernama Risman (28) warga Kampung Cikatuncar Kelurahan Kotabaru Kecamatan Cibeureum, dalam kondisi tertelungkup.

“Kami kordinasi dengan Unit Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota untuk melakukan Olah TKP, kemudian menghubungi keluarga korban,” jelasnya

Menurutnya, penemuan mayat tersebut diketahui saat saksi Ahum (52) warga setempat, akan mencari rumput dan menemukan korban dalam kondisi tertelungkup, kemudian melaporkannya ke pemilik sawah Abas (60) seorang pensiunan Polri, dan selanjutnya melaporkannya ke Polsek Cibeureum.

“Dari keterangan keluarganya, korban Risman meninggalkan rumah sekitar jam 08.00 wib pagi, untuk pergi memancing,” katanya

Dia menambahkan, dari hasil olah TKP tidak ditemukan bekas luka atau kekerasan pada tubuh korban, berdasarkan keterangan keluarganya, korban selama ini memiliki penyakit epilepsi atau ayan. Keluarganya menolak dilakukan autopsi dan menerima kejadian ini sebagai musibah.

“Setelah melakukan olah TKP, kami bersama warga dan keluarganya, melakukan evakuasi korban dibawa ke rumah duka untuk segera dilakukan pemakaman,” pungkasnya

Heri Heryanto

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *