DARI REDAKSI
SALIRA TV - SIARAN TELEVISI INTERNET 24 JAM DARI INDONESIA, MEMBUKA LOWONGAN KERJASAMA KEPADA SAHABAT UNTUK MENJADI WARTAWAN ATAU REPORTER SALIRA TV NEWS YANG AKAN DITEMPATKAN DI KABUPATEN ATAU KOTA NYA MASING-MASING. INFORMASI LENGKAP, HUBUNGI WA CENTER SALIRA TV DI 0838-9640-3437.
Dukung Jurnalisme Salira TV dengan Cara Berlangganan

Pemusnahan Barang Bukti Hasil Operasi Pekat Lodaya 2024 Selama Bulan Suci Ramadhan 1445 H

SALIRA TV KOTA TASIKMALAYA – Polres Tasik Kota-Kegiatan pemusnahan Barang Bukti hasil dari hasil Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) Lodaya 2024 Polres Tasik Kota dilaksanakan setelah Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Lodaya 2024 di Mako Polres Tasik Kota Rabu (03/April/2024)

Kapolres Tasik Kota AKBP Joko Sulistiono bersama Forkopimda dan beberapa Tokoh Agama melaksanakan pemusnahan 1973 botol minuman keras (miras) berbagai merek dan jenis, 248 liter ciu, 260 arak Bali,dan 75 buah knalpot bising

Selain itu,barang bukti narkotika juga turut dimusnahkan ,termasuk 3,58 Gram Narkotika Jenis Sabu, 90,01 Gram Narkotika Jenis Ganja,1,51 Gram Jenis Tembakau Sintesis,1200 butir Obat Keras tertentu

“Semua barang bukti ini hasil dari Operasi Pekat Loadaya 2024 jajaran Polres Tasik Kota Selama Bulan Ramadhan 1445 H/ 2024 ,Pemusnahan barang bukti ini merupakan komitmen Polres Tasikmalaya Kota dalam menciptakan kondusivitas Kamtibmas,” kata Kapolres

Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah, menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Polres Tasikmalaya Kota dan jajaran yang berhasil memaksimalkan Operasi KRYD Sepanjang Bulan Ramadhan 1445 H/2024 dengan hasil yang memuaskan.

“Saya merasa bangga dengan keberhasilan pemberantasan Operasi KRYD yang dilaksanakan Polres Tasikmalaya Kota dan jajarannya,” ungkapnya.

Sementara itu, , pemusnahan ribuan miras dan kanlpot bising dilakukan secara simbolis oleh Forkopimda dan Tokoh Agama, selanjutnya dimusnahkan dengan digilas menggunakan stum agar tidak bisa  digunakan lagi.

Heri Heryanto

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *