SALIRA TV KOTA CIREBON – Dalam upaya memperkuat rasa aman di tengah masyarakat dan menekan potensi gangguan keamanan, Polsek Gunung Jati di bawah naungan Polres Cirebon Kota melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) pada Jumat malam, 16 Mei 2025. Operasi ini dimulai sejak pukul 21.00 WIB dan berlangsung hingga larut malam, menyasar titik-titik rawan kriminalitas di wilayah hukumnya.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Quick Wins Presisi, yang bertujuan meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai potensi pelanggaran hukum, termasuk kejahatan kekerasan (C3), kepemilikan senjata tajam, penyalahgunaan bahan peledak, aksi terorisme, perkelahian antar kelompok, serta praktik premanisme yang meresahkan.
Kapolsek Gunung Jati, AKP Muchammad Qomaruddin, S.H., M.H., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari langkah preventif Polri dalam menjaga ketertiban umum. “Kami berkomitmen menjaga lingkungan masyarakat tetap kondusif, terutama pada malam hari. Pencegahan harus dilakukan sejak dini agar tindakan kriminal tidak berkembang,” ungkapnya.
Patroli malam itu dipimpin oleh Aiptu U. Firman selaku Perwira Pengawas, bersama tiga personel lainnya yakni Aiptu Gunawan, S.E., Aiptu Wahyudi, dan Aipda Purwoko, dari berbagai satuan fungsi. Mereka menyisir kawasan yang dinilai memiliki potensi kerawanan tinggi.
Rute patroli mencakup Jalan Raya Sunan Gunung Jati, melintasi Kecamatan Gunung Jati hingga ke perbatasan Kota dan Kabupaten Cirebon. Titik-titik penting seperti kompleks wisata religi Makam Sunan Gunung Jati dan Syekh Dzatul Kahfi, Jalan Serbaguna, serta Jalan Raya Kigede Mayung turut menjadi fokus pengamanan, sebelum tim kembali ke Markas Polsek.
Hasil dari kegiatan tersebut menunjukkan dampak positif. Para petugas melakukan pembinaan langsung kepada kelompok remaja yang kedapatan berkumpul di tepi jalan. Mereka diberi edukasi tentang bahaya penyalahgunaan minuman keras, narkotika, dan obat-obatan seperti Tramadol dan Trihexyphenidyl. Selain itu, imbauan tegas juga diberikan agar para remaja menjauhi aktivitas geng motor dan perilaku menyimpang lainnya.
Tak hanya itu, personel Polsek turut mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memicu konflik antar kelompok. Warga juga diajak untuk selalu waspada terhadap tindakan kriminal dan segera melaporkan apabila mendapati aktivitas premanisme di lingkungan sekitarnya.
“Kami mengajak seluruh warga untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan. Jadilah mata dan telinga bagi kami. Laporkan setiap hal mencurigakan, termasuk praktik premanisme. Kami akan bertindak tegas demi menciptakan rasa aman bersama,” tambah Kapolsek.
Berkat langkah ini, situasi keamanan di wilayah hukum Polsek Gunung Jati tercatat dalam kondisi kondusif. Pihak kepolisian memastikan bahwa patroli serupa akan terus digelar secara berkala, sebagai bentuk tanggung jawab dan pelayanan maksimal kepada masyarakat dalam menjaga stabilitas dan ketertiban.
R. Arif Martawijaya