SALIRA TV KAB. ACEH BESAR, 9 Mei 2025 — Pemerintah Kabupaten Aceh Besar menerima kunjungan audiensi dari Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara (YTPTN) dalam rangka menjajaki kerja sama strategis terkait pengelolaan sampah berbasis pertanian dan energi terbarukan.
Wakil Bupati Aceh Besar, Drs. H. Syukri H. Jalil, bersama Sekretaris Daerah Kabupaten, Bahrul Jamil, S.Sos., M.Si., menyambut langsung kedatangan tim yayasan di ruang kerja Wakil Bupati. Dalam pertemuan tersebut, Ketua YTPTN, Robin Sitepu, bersama Ketua Pelaksana Harian, Ahmad Saladin, memaparkan secara terperinci program-program sosial yang telah dijalankan oleh yayasan.
Salah satu program unggulan yang disampaikan adalah pendistribusian pupuk organik cair (POC) secara gratis kepada petani di sejumlah wilayah Sumatera, termasuk Jambi, Sumatera Barat, Langkat, hingga Aceh. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui pertanian berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Tak hanya itu, Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara juga tengah menggali peluang pemanfaatan sampah daerah menjadi produk bernilai guna seperti pupuk organik cair dan bio solar. Robin Sitepu menegaskan bahwa pendekatan ini tidak hanya berorientasi pada kelestarian lingkungan, tetapi juga berpotensi memperkuat Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui kerja sama dengan pelaku usaha lokal dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Dalam rangka memperluas cakupan dan keberlanjutan program, pihak yayasan telah melakukan audiensi ke berbagai lembaga nasional hingga internasional, termasuk kementerian, kedutaan besar, dan konsulat jenderal. Salah satu syarat utama yang ditekankan dalam kerja sama lintas lembaga tersebut adalah adanya surat dukungan resmi dari pemerintah daerah yang wilayahnya akan menjadi lokasi pengembangan proyek.
Menanggapi pemaparan tersebut, Wakil Bupati Aceh Besar menyampaikan apresiasi atas inisiatif YTPTN. Ia menilai kehadiran pihak ketiga yang berkomitmen terhadap pengelolaan sampah merupakan sebuah peluang emas untuk menjawab persoalan pelik yang tengah dihadapi daerah, terutama terkait pencemaran lingkungan dan risiko kesehatan masyarakat.
“Pemkab Aceh Besar siap memberikan dukungan penuh terhadap langkah konkret yang ditawarkan oleh Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara. Kami membuka pintu bagi setiap pihak yang ingin berinvestasi dan turut menyelesaikan persoalan lingkungan di wilayah ini,” ujar Drs. H. Syukri H. Jalil.
Sebagai penutup, pihak yayasan juga menyatakan kesiapan untuk menjadi jembatan antara Pemkab Aceh Besar dengan calon investor luar negeri guna mempercepat realisasi program berbasis keberlanjutan ini.
Reporter Salira TV – Andrian