SALIRA TV KAB CIAMIS – Minggu, 1 Juni 2025 – Sabtu malam yang penuh kehangatan menyelimuti kawasan Situ Rancabala, Desa Cimari, Kabupaten Ciamis, dalam rangka peluncuran perdana kegiatan bertajuk “Ngaraba Ngariung di Situ Rancabala”. Agenda ini dirancang sebagai ajang yang memadukan nilai-nilai gotong royong, pelestarian budaya Sunda, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui sektor UMKM.
Ketua panitia, Oman Rohman, menyampaikan bahwa inisiatif ini menjadi langkah awal dari program berkelanjutan yang menyatukan kegiatan sosial dan kebudayaan. “Kegiatan pertama ini kami mulai dengan aksi bersih-bersih situ dalam rangka bakti paradulur. Setelah itu, dilanjutkan dengan lomba gembrong ngaliwet – tradisi memasak nasi liwet secara bersama yang sarat makna kebersamaan,” tuturnya.
Suasana kebersamaan tersebut kian terasa saat malam tiba. Panggung budaya di tepi Situ Rancabala menampilkan beragam kesenian khas Sunda, seperti pertunjukan silat tradisional dan tembang pasundan dari sejumlah sanggar seni lokal. Selain sebagai ajang seni, kegiatan ini juga menjadi wadah promosi bagi pelaku UMKM setempat untuk memperkenalkan produk unggulan mereka.
Acara ini mendapat dukungan penuh dari berbagai elemen, termasuk sponsor utama Jarum Coklat Kita, serta sinergi antara Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tirta Rancabala dan Karang Taruna Desa Cimari.
Direktur BUMDes Tirta Rancabala, Dadang Kadarusman, menyambut baik terselenggaranya kegiatan ini. Ia menilai bahwa “Ngaraba Ngariung” dapat menjadi pemantik untuk pertumbuhan ekonomi warga. “Kami merencanakan pembukaan kawasan wisata Situ Rancabala setiap akhir pekan sebagai destinasi rekreasi sekaligus pusat kegiatan ekonomi yang berkesinambungan,” ujarnya.
Harapannya, program “Ngaraba Ngariung di Situ Rancabala” akan terus digelar secara berkala, menjadi wahana pelestarian budaya dan lingkungan, serta menguatkan fondasi ekonomi berbasis komunitas di Desa Cimari.
Heri Heryanto
